Kementan Optimalkan Lahan Bekas Tsunami Aceh
[Banda Aceh, 28 Januari 2025] Untuk mendukung dan meningkatkan program Asta Cita Presiden Prabowo-Gibran, Kementerian Pertanian (Kementan) terus melakukan berbagai strategi termasuk mengoptimalkan lahan bekas tsunami di Kabupaten Aceh Besar. Bertempat di Aula Kantor BSIP Aceh pada hari Selasa, 28 Januari 2025, BSIP Aceh mengadakan rapat koordinasi dalam rangka tindak lanjut dari hasil survei lahan sawah pasca tsunami di Kecamatan Lhoknga dan Leupung yang telah dilakukan tim dari Direktorat Jenderal Prasarana dan Sarana Kementan bersama Kepala BSIP Aceh Firdaus, S.P., M.Si.
Direktur Pembiayaan Pertanian Dr. Teddy Dirhamsyah, SP., MAB dalam arahannya menyebutkan bahwa program optimalisasi lahan bekas tsunami adalah instruksi langsung dari Menteri Pertanian atas usulan Dinas Pertanian dan Perkebunan Aceh. “Ini instruksi langsung Pak Mentan untuk mengoptimalkan dan Pak Mentan berharap program pemanfaatan lahan bekas tsunami ini bisa menambah LBS dan peningkatan produksi pangan di Aceh Besar”. Untuk program yang mendukung swasembada pangan alhamdulillah Presiden memastikan tidak ada potongan anggaran karena itu adalah kebutuhan rakyat. Pemerintah Daerah dalam hal ini Distanbun Aceh harus segera menyusun dokumen yang dibutuhkan.
Pada kesempatan yang sama Penanggungjawab (PJ) OPLAH dan PAT Provinsi Aceh Dr. Agus Susanto yang juga Kepala Pusat Standardisasi Instrumen Pertanian Peternakan dan Kesehatan Hewan (PKH) mengatakan bahwa intruksi Mentan ini harus disambut baik dan didukung penuh untuk kepentingan nasional. “Kami sangat berterima kasih kepada Pak Mentan atas program ini dan masyarakat tani kami berharap lahan bekas tsunami tersebut segera dapat dimanfaatkan kembali setelah hampir 20 tahun tidak bisa digunakan”, harap Kepala Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Kecamatan Lhoknga dan Leupung M. Nuim, S.P.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Hamshor Aditya, ST, M.T dari Direktorat PSP, Dandim 0101 Aceh Besar yang diwakili Letkol Inf. Antoni Z, Kabid PSP Distanbun Aceh Fakhrurrazi, SP., M.Sc dan Kabid PSP Distan Aceh Besar Syahruddin, S.P.